Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Basmi Penularan PMK, 3 Hewan Ternak di Kota Balikpapan Dipotong Paksa

Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melakukan pemotongan paksa terhadap sapi terindikasi Penyakit Mukut dan Kuku (PMK).
Seorang dokter hewan menyiapkan vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) bagi hewan ternak sapi perah di Cilembu, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (20/6/2022). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Seorang dokter hewan menyiapkan vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) bagi hewan ternak sapi perah di Cilembu, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (20/6/2022). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melakukan pemotongan paksa terhadap sapi terindikasi Penyakit Mukut dan Kuku (PMK).

Kepala Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (DP3) Kota Balikpapan Heria Prisni menyatakan hal tersebut dilakukan setelah ditemukannya kasus positif pada tiga hewan ternak.

“Kemarin memang ada 3 kasus positif yang sudah diantisipasi lebih dulu dengan melakukan pemotongan paksa, sehingga tidak menularkan pada yang lain,” ujarnya, Senin (31/10/2022).

Heria menyatakan, akibatnya terjadi adanya penutupan jalur distribusi untuk hewan ternak yang keluar dari Kota Balikpapan.

 “Dampaknya, hewan ternak dari kita tidak boleh keluar kemudian yang masuk juga yang sesama zona, hanya dari NTT saja yang boleh masuk kesini,” katanya.

Selain itu, dia mengungkapkan bahwa DP3 Kota Balikpapan juga melakukan vaksinasi kepada 1.600 ekor sapi dalam dua tahap.

“Tahap satu sebanyak 700-an sapi dan kemudian 900 sapi di tahap kedua,” ungkapnya.

Heria menyebutkan, DP3 telah mengusulkan pencabutan status zona merah PMK di Balikpapan karena sudah tidak ada lagi kasus positif PMK pada hewan ternak yang ada.

 “Sekarang memang sudah tidak ada lagi, tapi penetapan zona merah tersebut belum diubah lagi oleh pusat,” sebutnya.

Adapun, dia menuturkan bahwa sejumlah upaya yang dilakukan dalam mengantisipasi penyebaran PMK a.l melakukan vaksin booster pada hewan ternak dan bekerja sama dengan karantina pertanian Balikpapan untuk lebih memperketat pengawasan terhadap hewan ternak yang masuk dari luar daerah.

 “Tanpa surat karantina ini kami akan tolak dalam pemotongan,” pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper