Bisnis.com, BALIKPAPAN — Pemerintah Kabupaten Tana Tidung tercatat sebagai satu-satunya di Pulau Kalimantan yang meraih juara pada Anugerah Media Humas (AMH) 2022.
Dilansir dari website Sekretariat Kabinet, Pemkab Tana Tidung meraih Predikat Terbaik III untuk kategori media sosial klasifikasi pemerintah kabupaten/kota, dibawah Pemkab Sumedang sebagai Terbaik I dan Pemkot Bandung Terbaik II.
Penghargaan ini diberikan pada malam AMH 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).
“Selamat bagi para nominee dan pemenang penghargaan. Kita tepuk tangan dulu untuk semua pemenangnya yang telah menghasilkan karya-karya terbaiknya,” ujar Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate di Yogyakarta Marriott Hotel, Sleman, Yogyakarta, Kamis (24/11/2022) malam.
Dia melanjutkan, penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas hasil kerja keras humas pemerintah, sekaligus dalam rangka meningkatkan kualitas komunikasi publik pemerintah.
“Utamanya yang terkait dengan komunikasi publik perhelatan Presidensi G20 Indonesia 2022,” katanya.
Baca Juga
Adapun, dia meminta agar humas pemerintah terus meningkatkan kapabilitas dan pemanfaatan teknologi serta media baru (new media) guna menjawab tantangan kehumasan di era digital.
“Demi mewujudkan Indonesia terkoneksi, makin digital, makin maju,” pungkasnya.
Sebagai informasi, pada AMH 2022 ini terdapat enam kategori media kehumasan yang diperlombakan, yaitu siaran pers (media online), media sosial, penerbitan media internal (inhouse magazine), kampanye komunikasi publik, website, dan media audio visual.
Kemudian pemenang masing-masing kategori dibagi menjadi tiga klasifikasi yaitu K/L, BUMN, BUMD, dan PTN; pemerintah provinsi (pemprov); dan pemerintah kabupaten/kota.
Selain itu terdapat juga kategori khusus Penyuluh Informasi Publik Terbaik yang diberikan kepada dua orang penyuluh informasi publik.
Sebagaimana diketahui, Kabupaten Tana Tidung merupakan kabupaten hasil pemekaran dari sebagian wilayah Kabupaten Bulungan yang saat ini memiliki lima Kecamatan dan 32 desa dengan luas wilayah mencapai sebesar 4.058 kilometer persegi.
