Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertamina Setor Rp2,2 Triliun PBBKB ke Pemprov Kaltim

Arya menyatakan PPN ikut berkontribusi optimal bagi peningkatan pendapatan pemerintah daerah.
Petugas sedang melakukan pengisian bahan bakar di salah satu SPBU di Kota Balikpapan./Istimewa
Petugas sedang melakukan pengisian bahan bakar di salah satu SPBU di Kota Balikpapan./Istimewa

Bisnis.com, BALIKPAPAN ––  PT Pertamina Patra Niaga (PPN) Kalimantan mencatat telah menyetorkan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) senilai Rp2,2 triliun untuk wilayah Kalimantan Timur pada Oktober 2022.

Area Manager Comm, Rel & CSR Patra Niaga Regional Kalimantan Arya Yusa Dwicandra menyatakan PPN ikut berkontribusi optimal bagi peningkatan pendapatan pemerintah daerah.

“Jumlah tersebut naik 103 persen dari bulan yang sama di Oktober 2021 sebesar Rp1,08 miliar," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jum’at (9/12/2022).

Di sisi lain, Arya mengungkapkan bahwa kondisi geografis merupakan salah satu tantangan bagi Pertamina dalam penyaluran energi hingga pelosok negeri.

“Di wilayah Kalimantan Timur masih ada beberapa titik yang perlu dijangkau oleh Pertamina bersama Pemerintah pusat dan daerah untuk menyalurkan energi kepada masyarakat di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal) seperti salah satunya wilayah Kecamatan Long Apari” ungkapnya.

Sebagai sub holding commercial & trading dari PT Pertamina (Persero) di regional Kalimantan, kata Arya, PPN menyalurkan sebesar 609 Kiloliter produk solar, 1.741 Kiloliter produk Pertalite dan 104.456 tabung LPG 3 kg setiap harinya.

Dia menyebutkan, saat ini PPN telah memiliki beberapa fasilitas penyaluran yang berada di wilayah Kalimantan Timur, yaitu Integrated Terminal Balikpapan, Fuel Terminal Samarinda, Depot BBM Berau dan Pendingin.

“Selain itu kami juga memiliki dua unit Depot Pengisian Pesawat Udara di Bandara Sepinggan, Balikpapan dan Bandara APT Pranoto, Samarinda serta satu Depot LPG di Balikpapan,” sebutnya.

Sebagai informasi, masyarakat yang membutuhkan informasi terkait penyaluran BBM, LPG, petrokimia maupun produk turunan lainnya dapat menghubungi kontak Pertamina 135 atau dapat mengunduh aplikasi My Pertamina di apple store atau google play store.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper