Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga TBS Kelapa Sawit Kalteng Naik Rp89,23 Periode Juli 2023

Bahan dasar untuk penetapan harga pembelian TBS, terdapat sebanyak 40 perusahaan yang seharusnya menjadi penyuplai data. 
Pekerja menata kelapa sawit./Bisnis-Arief Hermawan P
Pekerja menata kelapa sawit./Bisnis-Arief Hermawan P

Bisnis.com, SAMARINDA — Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit produksi pekebun di Provinsi Kalimantan Tengah mengalami kenaikan sebesar Rp89,23 untuk periode bulan Juli 2023.

Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Dinas Perkebunan Kalteng Achmad Sugianor mengatakan, kenaikan harga TBS ini merupakan hasil dari rapat penetapan harga pembelian TBS.

“Rapat pembahasan penetapan harga pembelian TBS kelapa sawit produksi pekebun di Kalteng ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 64 Tahun 2020, tentang Pedoman Penetapan Harga Pembelian Tandan Buah Segar Kelapa Sawit Produksi Pekebun,” ujarnya yang dikutip, Senin (7/8/2023).

Sugianor menjelaskan, sebagai bahan dasar untuk penetapan harga pembelian TBS, terdapat sebanyak 40 perusahaan yang seharusnya menjadi penyuplai data. Namun masih banyak PKS (pabrik kelapa sawit) yang tidak menyampaikan data, padahal data ini adalah komponen utama untuk menentukan harga pembelian TBS yang wajar.

“Kami sangat mengharapkan semua PKS yang ada di Kalteng bisa ikut dalam penetapan ini, termasuk pabrik-pabrik tanpa kebun sehingga harga yang kita tetapkan ini adalah harga ketetapan untuk seluruh wilayah Kalteng,” terangnya.

Selain itu, dia mengatakan kebun yang tidak punya pabrik disarankan untuk bermitra dengan PKS yang ada, sehingga bisa mengikuti harga yang telah ditetapkan oleh pemerintah. “Kalau kebun yang sudah bermitra, pabrik berani membeli sesuai dengan harga yang telah ditetapkan karena kebunnya sudah jelas, sumber benih dan tahun tanamnya juga jelas,” kata Sugianor.

Menurutnya, harga perhitungan TBS untuk bulan Juli 2023 ada kenaikan sebesar Rp89,23, diharapkan harga ini adalah harga yang wajar diberikan terutama kepada petani sawit mandiri. 

Pada rapat penetapan kali ini, terlihat bahwa harga minyak sawit (CPO) Kalteng di bulan Juli 2023 mulai bergerak naik kembali, di bulan sebelumnya sebesar Rp9.966,40 per kilogram (plus PPN) naik menjadi Rp10.444,40. Namun harga inti sawit (PK) sedikit mengalami penurunan, yang sebelumnya sebesar Rp4.670,91 untuk bulan Juli turun menjadi Rp4.641,37 dengan indeks “K” sebesar 88,83 persen.

Dari hasil pembahasan tersebut, maka ditetapkan harga TBS kelapa sawit produksi pekebun di Kalteng periode bulan Juli 2023 mulai mengalami kenaikan yaitu untuk umur tanaman tiga tahun Rp1.639,83, umur empat tahun Rp1.793,01, umur lima tahun Rp1.937,42, dan umur enam tahun Rp1.993,81. 

Adapun, pada umur tujuh tahun Rp2.032,57, umur delapan tahun Rp2.125,86, umur sembilan tahun Rp2.181,73, dan umur 10 – 20 tahun Rp2.242,44.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper