Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasokan Beras Kalbar Diklaim Aman Hingga Idulfitri 2024

Pemprov Kalimantan Barat (Kalbar) menjamin ketersediaan dan harga beras di tetap terkendali, meskipun di beberapa daerah lain terjadi kenaikan.
Buruh mengangkut karung beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Buruh mengangkut karung beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menjamin ketersediaan dan harga beras di tetap terkendali, meskipun di beberapa daerah lain terjadi kenaikan.

Kepala Perum Bulog Kanwil Kalbar Dedi Aprilyadi menyatakan stok beras di Kalbar mencapai 18.610 ton, yang terdiri dari 7.010 ton beras lokal, 2.400 ton beras dari DKI Jakarta, dan 9.200 ton beras impor dari Vietnam.

Stok tersebut, menurut Harisson, cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kalbar selama tiga bulan ke depan, termasuk saat memasuki bulan Ramadan dan Idulfitri 1445 Hijriah.

"Jadi ada beberapa jenis beras yang harus kita kombinasikan seperti beras Luar Negeri (LN) yang berasal dari Thailand, dimana beras tersebut jenis Premium kemudian kita jadikan beras Medium dengan nilai harga jual per kilonya berkisar Rp11.500," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (29/2/2024).

Sementara itu, Penjabat (Pj.) Gubernur Kalbar Harisson mengimbau kepada masyarakat Kalbar untuk tidak panik dan tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu yang tidak bertanggung jawab.

Adapun, dia menegaskan, pemerintah akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga ketersediaan dan harga beras di Kalbar, terutama menjelang musim panen di bulan Maret mendatang.

"Jadi saya dan Pak Pj. Bupati Kubu Raya bersama Kepala Bulog meninjau ke Gudang Bulog yang berada di Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya dan salah satu gudang  beras milik pihak swasta, untuk  mengecek dan memastikan secara langsung langsung bahwa ketersedian beras kita itu, stoknya benar-benar ada," pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper