Bisnis.com, BALIKPAPAN — Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik mengingatkan pentingnya mengakui kesalahan dan memaafkan dalam momen Hari Raya Idulfitri.
Dia menambahkan Idulfitri juga menjadi simbol kemenangan atas hawa nafsu dan refleksi ketaatan dan persaudaraan.
"Hari ini kita semua, kaum muslimin dan muslimat seluruh dunia berjumpa dengan hari kemenangan, hari raya Idulfitri 1445 Hijriah," ujarnya dalam sambutan di Masjid Raya Baitul Muttaqien Islamic Center Kaltim, Rabu (10/4/2024).
Dia mengajak semua untuk berkontribusi dalam pembangunan Kalimantan Timur.
Sementara itu, Ketua 1 Badan Pengelola Islamic Centre Kaltim Muhammad Rasyid, melaporkan berbagai kegiatan yang telah dilakukan selama Ramadan, termasuk festival, buka puasa bersama, dan program sosial.
"Penerimaan takmir masjid selama Ramadhan sebesar Rp415,48 juta dan penerimaan zakat fitrah/maal/infaq/sedekah, terdiri beras 6,66 ribu kg dan uang Rp665,89 juta, zakat maal Rp59,89 juta dan infaq Rp12,9 juta," sebutnya.
Baca Juga
Dia mengungkapkan bahwa, muzakki atau orang yang berzakat untuk zakat fitrah sebanyak 16.034 jiwa dan disalurkan kepada masyarakat fakir miskin di tiga kelurahan (Teluk Lerong Ulu, Karang Anyar dan Asam Ilir) serta para mualaf fi sabilillah, pondok-pondok pesantren dan majelis taklim di sekitar Kota Samarinda.
"Total mustahik atau penerima zakat sebanyak 2.661 jiwa," ungkapnya.
Adapun, Salat Id diimami Ustadz H Abdurrahman Al Hafidz (pengasuh Ponpes Darul Mustofa Sangatta), khotib KH Syaifuddin Marzuki (Abah Guru Handil/pimpinan Pompes Al Arsyadi Handil) dan bilal Ustadz Ahmad Hidayatullah.