Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Kalimantan Timur telah mengalami penurunan harga dibandingkan periode awal Juni 2024.
Kepala Dinas Perkebunan Kaltim Ence Achmad Rafiddin Rizal menyatakan penurunan ini terjadi lintas kelompok umur tanam.
Penurunan harga TBS dari pohon kelapa sawit umur 10 tahun ke atas yang kini berada di angka Rp 2.629,92 per kg dari periode II Mei 2024 yang sebesar Rp2.634,98.
“Faktor internal seperti penurunan harga crude palm oil (CPO) dan inti sawit (kernel) di hampir seluruh perusahaan sumber data,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (17/6/2024).
Rizal menambahkan bahwa untuk CPO tertimbang saat ini dikenakan harga Rp 12.003,52, sementara harga kernel rerata tertimbang berada pada Rp 6.837,13 per kg dengan indeks K sebesar 88,68%.
Jika dirinci, harga TBS untuk periode yang sama berdasarkan umur tanam untuk pohon umur 3 tahun dihargai senilaiRp 2.318,17 per kg, umur 4 tahun Rp 2.475,23 per kg, umur 5 tahun Rp 2.487,52 per kg, dan seterusnya hingga umur 9 tahun seharga Rp 2.604,20 per kg.
Baca Juga
Sebagai silver lining dalam situasi ini, daftar harga TBS sawit tersebut merupakan standar bagi petani yang telah menjalin kemitraan dengan perusahaan pemilik pabrik kelapa sawit di Kaltim, terutama kebun plasma.
Kerjasama antara kelompok tani dan pabrik minyak sawit (PMS) diharapkan dapat menstabilkan harga TBS petani sesuai dengan harga normal dan menghindari manipulasi oleh tengkulak.
“Melalui kerjasama ini, kami berharap dapat mewujudkan kesejahteraan bagi kelompok tani kelapa sawit,” pungkasnya.