Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TUMPAHAN MINYAK BALIKPAPAN, Dirut Pelindo IV: Kecil Kemungkinan Pilot Pandu Salah

Para pilot kapal pandu adalah orang terlatih dan paham akan peta laut sehingga kecil kemungkinan mejadi penyebab patah pipa minyak.

Bisnis.com, BALIKPAPAN - Direktur Utama PT Pelindo IV Doso Agung menilai dugaan bahwa jangkar kapal menjadi penyebab patahnya pipa minyak milik PT Pertamina sulit dibuktikan.

“Para pilot kapal pandu adalah orang terlatih dan paham akan peta laut sehingga kecil kemungkinan mejadi penyebab patah pipa minyak,” jelasnya di sela peresmian layanan ekspor langsung di Balikpapan, Senin (9/4/2018) siang.

Dia menambahkan, para pilot pandu sangat mengatahui daerah larangan atau daerah rawan seperti perairan pipa milik Pertamina.

Pelindo masih menunggu hasil investigasi tentang siapa yang bersalah dalam insiden patahnya pipa milik Pertamina. “Kami tak ingin mendahului hasil investigasi pihak Kepolisian,” jelasnya.

Di sisi lain, pihak Kementrian BUMN hingga saat ini mengaku belum berbicara sanksi terkait kelalalaian yang diduga dilakukan Pertamina.

Adapun soal dugaan masalah jangkar pihak kementerian yang dipimpin Menteri Rini Soemarno itu meminta adanya pembuktian bukan dugaan untuk lempar tanggung jawab.

“Belum, belum sampai ke sana [sanksi],” jelas Deputi Bidang Usaha Konstruksi Sarana dan Prasarana Perhubungan Ahmad Bambang.

Ahmad menambahkan pihaknya akan meminta pihak Pertamina untuk fokus dalam penanggulangan sisa limbah bahan bakar minyak akibat patahan instalasi pipa.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Fariz Fadhillah
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper