Bisnis.com, BALIKPAPAN — Pemerintah Kota Balikpapan memproyeksikan pertumbuhan ekonomi kota tersebut pada 2015 mencapai 3,98%, menurun dari realisasi pertumbuhan ekonomi pada 2014 yang mencapai 4,67%.
Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Balikpapan Agus Budi Prasetyo mengakui laju pertumbuhan ekonomi Balikpapan mengalami perlambatan selama dua tahun terakhir.
Berdasarkan data dari Pemerintah Kota Balikpapan, pertumbuhan ekonomi Balikpapan pada 2014 mencapai 4,67%, menurun dari realisasi pertumbuhan ekonomi pada 2013 yang mencapai 7,06%.
“Seperti yang sudah diketahui, Balikpapan sangat terkena imbas penurunan kinerja sektor pertambangan batu bara. Sehingga, sektor pendukung pertambangan batu bara juga ikut terpengaruh,” jelas Agus, belum lama ini.
Proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun 2015 juga dinilai masih lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi nasional yang diproyeksikan oleh Bank Indonesia mencapai 4,7%-4,8% pada 2015.
“Pertumbuhan ekonomi tahun ini sepertinya masih lebih rendah dibanding nasional, imbas menurunnya industri andalan ini jelas sangat berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi pada sektor-sektor lainnya,” demikian Agus.