Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rp12 Miliar Agunan Debitur BNI Kalimantan Masuk Daftar Lelang

Vice President Pemimpin Konsumer dan Retail BNI Kalimantan Iwan Ariawan mengatakan, pembukaan lelang merupakan upaya terakhir yang ditempuh oleh pihaknya untuk menyelamatkan kualitas kredit apabila restrukturasi kredit tak membuahkan hasil positif.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI
Bisnis.com, BALIKPAPAN - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Wilayah Kalimantan mencatat jumlah agunan debitur di Kaltim yang masuk dalam daftar lelang sepanjang 2016 mencapai Rp12 miliar.
 
Vice President Pemimpin Konsumer dan Retail BNI Kalimantan Iwan Ariawan mengatakan, pembukaan lelang merupakan upaya terakhir yang ditempuh oleh pihaknya untuk menyelamatkan kualitas kredit apabila restrukturasi kredit tak membuahkan hasil positif.
 
"Kami memberikan pilihan pada debitur, apakah mau melakukan penjualan agunan sendiri atau meminta bantuan bank untuk dilakukan lelang," jelas Iwan, Belum lama ini.
 
Sebelum menempuh upaya terakhir, perbankan akan terlebih dahulu melakukan restrukturasi kredit, dengan menjadwalkan ulang pembayaran kewajiban debitur.
 
Selain itu, dilakukan juga penataan ulang persyaratan kredit yang berkenaan dengan penambahan fasilitas kredit dan konversi seluruh atau sebagian tunggakan angsuran bunga menjadi pokok kredit baru, diikuti dengan penjadwalan kembali.
 
Iwan mengatakan, saat ini pihaknya tak lagi dapat menyalurkan kredit pada sembarang sektor.
 
Penyaluran hanya dilakukan pada sektor-sektor usaha yang masih potensial dan menghindari sektor-sektor yang beresiko tinggi.
 
"Saat ini kami masih menjaga kualitas kredit dengan menahan untuk tidak melakukan ekspansi besar-besaran, khususnya pada sektor yang berkontribusi pada rasio kredit macet."
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Yoseph Pencawan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper