PT Pupuk Indonesia (Persero) Grup menyalurkan bantuan sembako dana dan bantuan infrastruktur senilai Rp 2 miliar bagi korban gempa di Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.
Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Aas Asikin Idat mengatakan selain bantuan dana, sembako dan kebutuhan lainnya bagi para korban gempa, perseroan juga memberikan bantuan dalam bentuk peralatan untuk perbaikan infrastruktur.
Bantuan peralatan tersebut seperti beberapa unit excavator dan bahan bangunan, air bersih untuk pengungsi serta pendirian posko.
“Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian kami kepada saudara-saudara kita yang ditimpa musibah gempa. Kami memiliki anak perusahaan PT Pupuk Iskandar Muda yang berlokasi di Lhokseumawe, sehingga kami dapat segera membantu,” kata Aas, Jumat (9/12).
Bantuan yang telah disalurkan antara lain sembako, bahan makanan, dan obat-obatan senilai Rp 910 juta. Adapun bentuk bantuan yang disalurkan, berupa uang tunai sebesar Rp 500 juta untuk Posko Kabupaten Pidie Jaya dan Posko Kecamatan Treinggadeng serta Meureudu masing-masing Rp 100 juta dengan penambahan 600 paket sembako dan obat-obatan.
Penyerahan bantuan ke sejumlah posko korban gempa di Kabupaten Pidie Jaya tersebut telah disalurkan PT. Pupuk Indonesia (Persero) pada Jumat (9/12). Penyerahan bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Direktur Utama PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) Achmad Fadhiel.
Agar pemberian bantuan kepada korban bencana gempa tepat sasaran, PT Pupuk Indonesia (Persero), melalui anak usahanya PT Pupuk Iskandar Muda di Aceh berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
Sementara itu, Menteri BUMN Republik Indonesia Rini M. Soermarno telah menginstruksikan kepada BUMN untuk membantu korban bencana gempa. Menteri BUMN Rini M. Soemarno mengatakan, melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan, BUMN berkomitmen untuk senantiasa hadir bagi negeri.
BUMN akan membantu dan berpartisipasi dalam tanggap darurat terkait bencana gempa di Aceh yang saat ini terjadi, maupun rehabilitasi pasca gempa. Rini menegaskan, bantuan tersebut merupakan realisasi dan wujud kerjanyata dari tagline ‘BUMN Hadir Untuk Negeri’ yang diusung BUMN.
“Bantuan BUMN ini kami harapkan dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang tengah ditimpa bencana di Aceh,” katanya.
Pupuk Indonesia adalah BUMN Pupuk yang bertanggung jawab mengamankan pasokan pupuk nasional. Saat ini Pupuk Indonesia membawahi 10 anak perusahaan. Lima dari 10 anak perusahaan Pupuk Indonesia tersebut di antaranya adalah produsen pupuk, yakni Petrokimia Gresik, Pupuk Kujang, Pupuk Kalimantan Timur, Pupuk Iskandar Muda dan Pupuk Sriwidjaja Palembang. (***)