Bisnis.com, BALIKPAPAN — Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Balikpapan, Yaser Arafat Syahril menghembuskan napas terakhir pada Rabu (16/7/2025) di usia 40 tahun.
Tokoh pengusaha yang lahir pada 5 Agustus 1984 ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan komunitas bisnis Balikpapan.
Pihak keluarga melalui Sitti Audibah mengonfirmasi kepergian almarhum sambil meminta maaf atas segala kesalahan yang mungkin pernah dilakukan semasa hidup.
"Kami atas nama keluarga memohon maaf yang sebesar-besarnya jika semasa hidup almarhum pernah berbuat salah, baik yang disengaja maupun tidak disengaja," demikian pernyataan keluarga yang diterima Bisnis, Rabu (16/7/2025).
Yaser Arafat Syahril tercatat sebagai figur penting dalam perkembangan dunia usaha Balikpapan.
Dia berhasil terpilih kembali secara aklamasi sebagai Ketua Kadin Kota Balikpapan periode 2021-2026 melalui Musyawarah Kota XI yang diselenggarakan di Platinum Balikpapan Hotel and Convention Hall pada Februari 2021.
Kepemimpinannya mendapat dukungan luas dari komunitas pengusaha, terbukti dengan dukungan 300 perusahaan saat pencalonannya.
Almarhum dikenal sebagai sosok yang vokal dalam mengadvokasi kepentingan dunia usaha lokal, terutama dalam menghadapi tantangan pandemi Covid-19 dan peluang pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Dalam periode kepemimpinannya, Yaser Arafat Syahril menekankan pentingnya digitalisasi sebagai fokus utama pengembangan dunia usaha Balikpapan.
Dia juga aktif mempersiapkan sumber daya manusia lokal untuk menghadapi peluang pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur.
Almarhum merupakan lulusan MBA dari Australia Institute of Studies (AIS) dan memiliki gelar Sarjana Hukum Islam (S.HI). Ia juga tercatat sebagai anggota Diaspora Network, jaringan alumni Indonesia yang berkarya di berbagai bidang.
Selain aktif di dunia usaha, Yaser Arafat Syahril pernah mencalonkan diri sebagai calon Wali Kota Balikpapan.
Adapun, keluarga almarhum meminta kepada siapa pun yang memiliki urusan belum terselesaikan atau hak yang belum terpenuhi untuk menghubungi Sitti Audibah selaku perwakilan keluarga.
Pihak keluarga juga memohon doa agar almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.
"Mohon dibukakan pintu maaf yang seluas-luasnya agar almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Semoga amal ibadah almarhum diterima, diampuni segala dosanya, dan husnul khatimah," tulisnya dalam pernyataan keluarga.