Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Mandiri Balikpapan Fokus Garap Kredt Konsumer

Bisnis.com, BALIKPAPAN--Bank Mandiri akan memfokuskan pengembangan pasar kredit di wilayah Balikpapan dengan menggarap pasar kredit konsumer terutama pinjaman pribadi dan perumahan.
Bank Mandiri/JIBI-Nurul Hidayat
Bank Mandiri/JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, BALIKPAPAN--Bank Mandiri akan memfokuskan pengembangan pasar kredit di wilayah Balikpapan dengan menggarap pasar kredit konsumer terutama pinjaman pribadi dan perumahan.

Area Head Bank Mandiri Balikpapan Puji Heru Subardi mengatakan penyaluran kredit akan fokus ke segmen yang bersifat pinjaman pribadi, mulai dari KPR ataupun kredit consumer.

Menurutnya, segmen kredit tersebut sangat potensial untuk dikembangkan karena pasarnya sangat besar, meskipun harus tetap dikembangkan dengan selektif.

"wilayah kerja Balikpapan masih potensial untuk pengembangan kinerja perseroan, baik dari sisi penghimpunan dana dan penyaluran kredit. Kami telah menguasai 25% pangsa nasabah perbankan di tiga daerah wilayah kerja, yakni Balikpapan, Penajam Paser Utara, dan Paser," jelasnya, Selasa (28/2/2017).

Dia menjelaskan pihaknya tidak berpatokan pada realisasi kinerja tahun lalu, tetapi lebih melihat potensi yang bisa disasar dan lini usaha nasabah yang masih bisa dikembangkan.

Menurutnya, secara umum Kaltim masih potensial, meskipun harga tiga komoditas unggulan, yakni batu bara, migas, dan sawit masih berfluktuasi. Dia berpendapat pencarian sumber pengembangan potensi masih bisa dilakukan di sektor lain.

Dia menyebutkan sebagai contohnya sektor konstruksi yang tengah menjadi fokus dalam rencana pembangunan infrastruktur pemerintah pusat dan daerah, akan memberikan banyak dampak positif.

"Kalau bicara ekspor, ya memang sedang turun. Sedangkan saat ini pertambangan selalu dikaitkan dengan ekspor, padahal batu bara juga dimanfaatkan untuk bahan bakar power plant," ungkapnya.

Dia menambahkan, adapaun potensi untuk penghimpunan dana pihak ketiga, perseroan akan mencari potensi penyediaan sistem manajemen keuangan untuk perusahaan-perusahaan.

"Potensi penghimpunan DPK juga masih ada ruang, sebentar lagi kami akan tandatangani perjanjian kerja sama dengan PT KKT, kami sediakan cash managementnya," tutupnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper