Bisnis.com, BALIKPAPAN - Kabupaten Berau menjadi daerah produsen jagung tertinggi di Kalimantan Timur, dengan jumlah produksi mencapai 15.460 ton dari total angka produksi Kaltim sebesar 22.132 ton.
Kepala Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Holtikultura Kaltim Ibrahim mengatakan kontribusi produksi jagung di Berau untuk Kaltim nyaris mencapai 70%.
"Berau mendapat dukungan berupa bantuan untuk pengembangan komoditas jagung hibrida seluas 5.500 Ha dari 23.000 Ha jatah untuk Kaltim dari APBN 2017," ujarnya, Senin (13/11/2017).
Menurutnya, realisasi luas tambah tanam di Berau mulai Januari hingga September mencapai 4.100 Ha dari target 5.500 Ha. Tambahan luas tanam itu bertujuan untuk memaksimalkan produksi.
Penambanan luas lahan ini berlaku atas lahan milik petani ataupun lahan milik perusahaan perkebunan dan kehutanan. Salah satunya adalah milik PT Sumalindo Lestari Alam.
"Perusahaan itu memegang konsesi kehutanan sejam 2016 yang terus memanfaatkan lahan produktif mereka. Kami juga mencoba mengintegrasikan lahan jagung dengan sawit," sambung Ibrahim.
Lebih lanjut, dia mengatakan produksi jagung di Kaltim telah mencapai surplus pada tahun lalu, yakni sekitar 2.450 ton, dengan kelebihan produksi mencapai 83.000 ton.
"Tahun ini pun kami perkirakan akan surplus lagi, dan surplusnya akan semakin besar meskipun sudah dikurangi untuk konsumsi dan keperluan pakan ternak," ungkapnya.