Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bendungan Pesap di Kutai Timur Dirintis Jadi Objek Wisata

"Kami sudah mengusulkan ke pemerintah untuk menambah bendungan satu lagi yang lebih besar, dengan harapan keberadaan bendungan tersebut dapat menyuplai air irigasi sampai ke beberapa desa diantaranya Desa Pemekaran Miau Baru Utara, yang merupakan induk dari Desa Miau Baru,” tandasnya.
Bendungan Pesap/Antara
Bendungan Pesap/Antara

Bisnis.com, BALIKPAPAPAN - Pada 2020 mendatang, masyarakat Miau Baru akan menjadikan Bendung Pesap sebagai objek wisata.

Selama ini keberadaan Bendung Daerah Irigasi Pesap dapat mengairi sawah dengan luasan mencapai 315 hektare di Kutai Timur.

Kepala Desa Miu Baru Langat Iffung mengatakan keberadaan bendung Pesap sangat membantu masyarakat dalam bertani, karena sebelumnya para petani di Miau Baru panen padi hanya setahun sekali, akan tetapi selelah adanya bendung ini yang dapat mengairi sawah para petani, panennya sudah bisa sampai dua kali.

"Dengan membersihkan gulma yang ada di hulu sungai, sehingga bisa dijadikan wisata air, temasuk membuat pondok atau gazebo di pinggir bendungan.Dengan dijadikan obyek wisata, tentu kita harapkan ada masukan kas desa dari distribusi masuk ke obyek wisata,”ungkapnya Senin (30/12/2019).

Selanjutnya, meskipun sudah memiliki Bendung Pesap, lanjut Langat Iffung, masyarakat sebelumnya mengusulkan bendungan baru yang berlolasi di Sungai Mejang.

Keberadaannya diharapkan bisa mengairi sawah bukan saja di Desa Miau Baru tetapi juga Desa Pemekaran Miau Baru Utara dan desa sekitarnya, karena renca pembangunan bendungan yang baru tersebut bisa lebih besar dibandingkan dengan Bendung Pesat.

"Kami sudah mengusulkan ke pemerintah untuk menambah bendungan satu lagi yang lebih besar, dengan harapan keberadaan bendungan tersebut dapat menyuplai air irigasi sampai ke beberapa desa diantaranya Desa Pemekaran Miau Baru Utara, yang merupakan induk dari Desa Miau Baru,” tandasnya.

Deputi Direktur Yayasan BIOMA Kaltim Danang Sutobudi menjelaskan, dulu petani di Desa Miau Baru hanya mampu panen satu tahun sekali mengikuti musim. Akan tetapi Sejak adanya irigasi Bendung Pesap masyarakat dapat terbantu, yang sebelumnya panen se kali setahun, sekarang ini sudah bisa panen dua hingga tiga kali setahun,

Desa Miau Baru merupakan salah satu desa di Kecamatan Kongbeng yang masih memiliki lahan pertanian padi sawah yang luasannya mencapai 315 hektare dan Ke depan luasannya dipastikan akan bertambah seiring ditetapkan rencana tata ruang wilayah desa yang menetapkan akan dilakukan percetakan sawah seluas 200 – 300 hektare.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler