Bisnis.com, BALIKPAPAN - PT Kaltim Kariangau Terminal (KKT)berencana menghidupkan kembali rute pelayaran internasional langsung atau direct call di kawasan industri Kariangau, Kalimantan Timur. Layanan ini sebenarnya sudah diluncurkan pada April 2018. Akan tetapi dihentikan sementara karena kuota tidak kunjung terisi.
Direktur Utama PT Kaltim Kariangau Terminal (KKT) M Basir mengatakan bahwa direct call akan dihidupkan kembali pertengah Maret tahun ini. Dia berharap tidak ada kendala, termasuk kasus internasional yang sedang terjadi, yaitu virus corona.
"Nanti yang handle adalah SeaLand, dalam hal ini Maersk Land Group. Perusahan container terbesar di dunia. Pengirimannya nanti ke seluruh dunia," katanya, Selasa (4/2/2020).
Basir menjelaskan bahwa direct call membuat KKT bisa menggarap semua pengiriman barang. Dengan begitu, semua kargo bisa terkonsolidasi di tempatnya.
Direct call diharapkan dapat mendongkrak pertumbuhan KKT. Tahun lalu, arus barang naik antara tiga sampai lima persen.
Akan tetapi dia mengklaim untuk domestik dan ekspor mengalami peningkatan yang baik. Kayu olahan atau plywood yang ada di Kaltim saja bisa dikirim 1.600 teus perbulan.
"Saat ini pintu ekspor juga masih beberapa terbuka bukan hanya di KKT. Mudah-mudahan ke depan dengan adanya direct call ini berjalan, artinya semua satu pintu," jelas Basir