Bisnis.com, BALIKPAPAN - Ada 141 warga Balikpapan reaktif positif virus Corona saat melakukan uji cepat atau rapid test. Mereka melakukan tes saat hendak memenuhi syarat ke luar daerah menggunakan transportasi udara.
Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi mengatakan bahwa setelah diketahui reaktif, 141 orang ini akan diambil sampel bagian belakang hidung dan tenggorokan atau swab.
“Karena reaktif, maka mereka tidak boleh berangkat. Dari 141 ini, sudah ada 67 orang yang melakukan swab,” katanya di Kantor Wali Kota, Rabu (20/5/2020).
Rizal menjelaskan bahwa di sisi lain Balikpapan ketambahan tiga kasus positif Corona. Dua orang tersebut sedang bertugas beberapa bulan di Kota Minyak.
Saat diuji cepat, hasil menunjukkan reaktif. Lalu terkonfirmasi positif setelah diambil sampel swab. Satu kasus lagi merupakan warga Balikpapan.
Sementara itu ada 10 tambahan pasien dalam pengawasan (PDP). Mereka terdiri atas yang melakukan pemeriksaan setelah mengalami gejala Corona dan permintaan dari perusahaan tempat bekerja.
Baca Juga
“Sehingga jumlah PDP yang dirawat saat ini ada 47 orang. ODP (orang dalam pantauan) naik dari 327 jadi 380 orang,” jelas Rizal.