Bisnis.com, BALIKPAPAN—Selain memersiapkan infrastruktur fisik, pemindahan ibu kota negara ke Penajam Paser Utara memerlukan pembangunan infrastruktur sumber daya manusia.
PT Pertamina (Persero) melihat hal ini sebagai salah satu solusi dalam membantu pemerintah menjalankan proses pemindahan ibu kota negara. Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR), Pertamina turut melaksanakan program pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Sudah ada di banyak tempat. Salah satunya ialah budi daya kepiting di Kelurahan Kariangau Balikpapan,” ujar Region Manager Communication Relation and CSR Pertamina Kalimantan Robert Marchelino Verieza ditemui tim jelajah infrastruktur Kalimantan di kantornya, Senin, (10/8/2020).
Dalam program ini, Pertamina membina usaha kecil dan menengah Patra Bahari Mandiri milik masyarakat. Perseroan memberikan pelatihan kepada masyarakat untuk membudidayakan kepiting soka secara professional.
“Yang kemudian tidak hanya untuk meningkatkan perekonomiannya masyarakatnya tetapi juga membentuk ekosistem pariwisata,” tuturnya.
Selain memberdayakan dari sisi ekonomi, Pertamina juga membantu meningkatkan kualitas sumber daya manusia dari sisi kreativitas dengan memberikan pelatihan kepada para penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di Balikpapan.
“Mempersiapkan mereka untuk masuk ke dunia masyarakat,” tuturnya.
Pertamina juga memberikan pembinaan kepada masyarakat di Kelurahan Mekar Sari melalui Kampung Masker Batik.
“Kegiatan ini muncul karena pandemi Covid-19. Kami mengajak untuk masyarakat agar tetap mengantisipasi adanya pandemi ini,” pungkasnya.