Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jalan Nasional di Kalsel Putus Diterjang Banjir

Ruas jalan nasional di Provinsi Kalimantan Selatan yang menghubungkan antarkabupaten dan kota putus diterjang banjir setelah oprit jembatan di Kecamatan Mataraman Kabupaten Banjar terputus sejak Kamis pagi.
Ruas Jalan Ahmad Yani Km 29 Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan yang digenangi air sehingga membuat jalan nasional di provinsi setempat putus tak bisa dilintasi kendaraan roda dua maupun roda empat./Antara
Ruas Jalan Ahmad Yani Km 29 Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan yang digenangi air sehingga membuat jalan nasional di provinsi setempat putus tak bisa dilintasi kendaraan roda dua maupun roda empat./Antara

Bisnis.com, MARTAPURA - Ruas jalan nasional di Provinsi Kalimantan Selatan yang menghubungkan antarkabupaten dan kota putus diterjang banjir setelah oprit jembatan di Kecamatan Mataraman Kabupaten Banjar terputus sejak Kamis pagi.

Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar Mokhammad Hilman mengatakan, kerusakan bukan terjadi pada badan jembatan di titik ruas Jalan A Yani Km 55 itu tetapi hanya pada oprit jembatan.

"Benar jalan nasional tepatnya di Jalan A Yani km 55.500 Kecamatan Mataraman terputus karena oprit Jembatan Sungai Salim yang rusak tergerus air," ujarnya dihubungi saat meninjau lokasi, Kamis (14/1/2021).

Menurut Hilman yang juga Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banjar itu, pihaknya berupaya untuk memulihkan kondisi jalan nasional penghubung kabupaten kota itu.

Diketahui, jalan itu merupakan akses utama dari Kota Banjarmasin menuju kawasan Hulu Sungai di Kalsel seperti Kabupaten Tapin, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Balangan, dan Tabalong.

"Kami sudah mengkoordinasikan dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Banjarmasin untuk segera memulihkan dengan memasang sheet file di jalan sehingga bisa dilintasi untuk sementara," ucapnya.

Dikatakan, saat ini tindakan darurat penanganan terus dilakukan agar jalan nasional yang menjadi akses utama antar kabupaten dan kota itu dilintasi terutama sebagai jalur evakuasi dan mobilisasi logistik.

"Kendalanya, trailler terjebak banjir di beberapa tempat sehingga tidak bisa memobilisasi dari Gudang PU Projakal di Banjarbaru. Namun sudah bisa diatasi trailler milik Pemkab Banjar untuk mengangkut material ke lokasi jembatan," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Ajijah
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper