Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemkot Pontianak Targetkan Sampah di TPA Berkurang 25 Persen Secara Bertahap

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyatakan limbah yang diproduksi masyarakat di Kota Pontianak dapat mencapai 400 ton per hari.
Pekerja memilih barang bekas di tempat pengepulan sampah elektronik di Jakarta, Kamis (19/11/2020). Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta mengatakan jumlah limbah elektronik pada periode Februari sampai dengan Oktober 2020 mencapai 22 ton atau sebanyak 22.683 kilogram. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Pekerja memilih barang bekas di tempat pengepulan sampah elektronik di Jakarta, Kamis (19/11/2020). Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta mengatakan jumlah limbah elektronik pada periode Februari sampai dengan Oktober 2020 mencapai 22 ton atau sebanyak 22.683 kilogram. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

Bisnis.com, BALIKPAPAN ––Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berupaya melakukan pengurangan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) hingga 25 persen pada secara bertahap.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyatakan limbah yang diproduksi masyarakat di Kota Pontianak dapat mencapai 400 ton per hari.

Kemudian, 40 persen dari total limbah tersebut terdiri dari 17 persen sampah plastik dan sisanya beragam mulai dari sisa-sisa kaca, kayu, kertas dan lain-lain.

“Jika ini tidak dikelola secara baik, pertama akan merusak dan mengganggu dari sisi kesehatan terutama dan juga kelihatannya tidak enak dipandang mata,” ujarnya di Pontianak, Selasa (29/3/2022).

Dia menjelaskan terdapat beberapa langkah yang akan diterapkan untuk mencapai target tersebut diantaranya yaitu dengan pengelolaan limbah rumah tangga.

"Kita akan kurangi dengan cara kita coba kelola sampah habis di lingkungan, dipilah dan diproses dengan konsep 3R maupun bank sampah yang ada," jelasnya.

Menurutnya, kesadaran masyarakat merupakan kunci mewujudkan kota yang bersih sesederhana dengan tidak membuang sampah sembarangan. 

“Juga mengurangi limbah berbahan plastik, dan memilah sampah antara yang organik dan anorganik,” katanya.

Selanjutnya, Pemkot Pontianak telah menyediakan program bank sampah yang tersebar di beberapa titik, penanaman pohon secara berkala, serta pengelolaan TPA yang berlokasi di Kelurahan Batu Layang, Kecamatan Pontianak Utara.

Lebih lanjut, dia menuturkan bahwa pihaknya tengah berupaya mencapai predikat Adipura bagi Kota Pontianak.

Adapun, dia berharap agar stakeholder terkait untuk memahami indikator Adipura. “Program ini harus kita wujudkan dengan menggaungkan semangat Adipura kepada seluruh jajaran Pemkot, stakeholder hingga masyarakat,” pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper