Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menyebutkan investasi pada bidang pariwisata dan kegiatan penunjang pertambangan menjadi sektor yang diminati investor pada 2022.
Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala DPMPTSP Kota Balikpapan Boedi Liliono menyatakan sebagai kota penyangga ibu kota negara (IKN), sudah ada beberapa Negara yang datang ke Balikpapan guna melakukan penjajakan investasi.
“Pada umumnya pariwisata dan kegiatan penunjang di pertambangan [yang diminati]. [Investor] datang kesini membuat workshop dalam menunjang pertambangan,” katanya, Senin (13/6/2022).
Selain itu, dia mengatakan Pemkot Balikpapan juga berupaya mengarahkan para investor untuk membuka perusahaan mereka di Kawasan Industri Kariangau, Kota Balikpapan.
Sebelumnya, Investor asal Korea Selatan tertarik membangun pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Balikpapan.⠀ ⠀
Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan Agus Budi Prasetyo menyatakan para investor tersebut menawarkan kerja sama pembangunan PLTS dengan kapasitas 100 Megawatt.⠀
Dia menjelaskan pihak investor akan melakukan peninjauan langsung ke lapangan guna melakukan penilaian terhadap prospek investasinya. Adapun, dia menuturkan bahwa pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait kebijakan investasi ini.
“Kami tawarkan panel solar cell diletakkan di atas waduk Manggar atau waduk Teritip karena ruang terbuka. Apalagi untuk pembangunan pembangkit perlu kawasan yang luas,” jelasnya.⠀ ⠀