Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Plaza Balikpapan menargetkan okupansi mal hingga 80 persen pada 2023.
General Manager PT Pandega Citra pengelola Plaza Balikpapan Aries Adriyanto menyatakan beberapa tenant akan mulai bergabung, seperti Matahari dan Selma.
“Saat ini kan masih masa recovery, kalau Matahari dan Selma bergabung, ngejarlah (target). Oktober ini, JJ Steak akan buka baru,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (5/9/2022).
Dia menjelaskan, efek pelonggaran aktivitas dari pandemi selama dua tahun dan tingginya capaian vaksinasi membuat para pengunjung kembali percaya diri mengunjungi tempat-tempat hiburan.
“Keuntungan Plaza Balikpapan ada outdoor, sehingga pengunjung merasa aman,” jelasnya.
Untuk memaksimalkan pengunjung di area taman, Aries menyebutkan pihaknya rutin menggelar sejumlah event seperti Borneo Culture Week yang diisi oleh penampilan musik Dayak dan Rock N Mob oleh para musisi Balikpapan.
Selain disuguhkan penampilan musik, para pengunjung juga dapat menikmati makan dan minum di Food Garden dan Sea Side Avenue yang memiliki total 25 tenant, dimana masing-masing memiliki menu yang khas dan telah dikurasi oleh pihak Plaza Balikpapan.
“Tenant-tenant yang berjualan menyampaikan peningkatan nilai transaksi 30-40 persen dalam sehari,” katanya.
Di sisi lain, Aries menjelaskan progress Podomoro Bay Mall yang berlokasi dalam area yang sama dengan Plaza Balikpapan akan diresmikan paling lambat tahun 2025.
Saat ini, dia menuturkan bahwa mal yang menyasar pasar menengah ke atas (high end) ini sudah laris dipesan, dari total kapasitas 180 sudah terisi 150 yang berasal dari lokal Balikpapan.
“Itu belum yang dari Jakarta, karena dari Jakarta udah ada yang minta dan nanti akan dikurasi lagi. Pokoknya sudah dimanjakan semua orang datang kesini, tinggal pilih yang mana,” pungkasnya.