Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Pemerintah Kota Balikpapan menggelar Expo Ekonomi Kreatif Nusantara 2023 atau Nusakraf 2023 guna mengenalkan produk UMKM Balikpapan di kancah nasional.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian ALKI II Zone Investment Forum 2023, yang merupakan inisiatif Pemerintah Kota Balikpapan untuk meningkatkan investasi di daerah yang berada di Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II.
Nusakraf 2023 menampilkan produk-produk unggulan dari Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang berasal dari 11 provinsi di Indonesia, termasuk Balikpapan. Tujuannya adalah untuk mempromosikan produk UMKM agar bisa naik kelas dan bersaing di pasar nasional maupun internasional.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perindustrian (DKUMKMP) Kota Balikpapan Heru Ressandy mengatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi pelaku UMKM.
“Ini adalah kesempatan emas bagi UMKM untuk memperluas jaringan dan meningkatkan kualitas produk mereka. Kami berharap melalui Nusakraf 2023, UMKM Balikpapan bisa go internasional,” ujarnya baru-baru ini.
Heru menambahkan bahwa ada 188 UMKM kabupaten dan kota yang terlibat dalam Nusakraf 2023.
Baca Juga
“Karena keterbatasan ruang, kami menggabungkan beberapa produk UMKM dalam satu stan. Misalnya, ada produk kopi dari Sulawesi Barat, produk sagu dari Papua Barat, dan produk olahan ikan dari Balikpapan,” jelasnya.
Salah satu produk UMKM Balikpapan yang menarik perhatian adalah Bamboo Alley, yang merupakan hasil kerjasama antara DKUMKMP dan Surveyor Indonesia.
“Bamboo Alley adalah produk olahan pangan yang terbuat dari bahan dasar ikan. Produk ini sudah mendapatkan sertifikat halal dan memiliki kemasan yang menarik,” ucap Heru.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Balikpapan, Nurlena Rahmad Mas’ud mengapresiasi penyelenggaraan Nusakraf 2023.
“Ini adalah bukti bahwa Balikpapan sudah semakin dikenal di Indonesia sebagai kota yang kreatif dan inovatif. Kami bangga dengan produk-produk UMKM Balikpapan yang sudah banyak dikenal masyarakat dunia,” ungkapnya.
Nurlena juga mengunjungi beberapa stan yang ada di Nusakraf 2023 dan berinteraksi dengan para peserta pameran.
“Saya melihat banyak produk-produk berkualitas yang ditampilkan di sini. Saya berharap kegiatan ini bisa menjadi ajang silaturahmi dan kerjasama antara UMKM dari berbagai daerah,” tuturnya.
Sebagai informasi, Nusakraf 2023 akan berlangsung hingga Minggu (29/10/2023). Selain pameran produk UMKM, kegiatan ini juga menampilkan berbagai tari-tarian yang dipersembahkan oleh putra-putri Balikpapan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
