Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelabuhan KEK MBTK Diharapkan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kaltim

Pelabuhan Kawasan Ekonomi Khusus Maloy Batuta Trans Kalimantan (KEK MBTK) ditargetkan mulai beroperasi tahun ini.
Pelabuhan Maloy
Pelabuhan Maloy

Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Pelabuhan Kawasan Ekonomi Khusus Maloy Batuta Trans Kalimantan (KEK MBTK) ditargetkan mulai beroperasi tahun ini.

Pelabuhan ini diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur (Kaltim) dengan meningkatkan volume kegiatan ekspor impor di daerah tersebut.

Namun, pelabuhan ini juga diyakini tak akan memberikan dampak yang signifikan, terutama jika tidak dimanfaatkan secara optimal oleh para penggunanya.

Pengamat ekonomi Universitas Mulawarman Hairul menyatakan pelabuhan KEK MBTK masih perlu membuktikan efektivitasnya dalam jangka panjang.

“Harus dilihat dulu rencana operasional pelabuhan pertama selama tiga bulan pertama hingga satu semester, biasanya kan ada tuh,” ujarnya saat dihubungi Bisnis, Senin (5/2/2024).

Hairul menyebutkan, pentingnya pertumbuhan ekonomi terletak pada penggunaan yang optimal. 

Selain itu, semakin rendah aktivitas bisnis, semakin besar biaya yang dikeluarkan tanpa memberikan profit yang sebanding.

Oleh karena itu, keberlanjutan operasional Pelabuhan KEK MBTK harus diupayakan dengan evaluasi yang tepat waktu.

Menurut Hairul, pelabuhan KEK MBTK sebaiknya segera dioperasikan tanpa penundaan. Evaluasi perlu dilakukan secara berkala untuk memastikan efisiensi dan memberikan dampak positif pada sektor-sektor terkait.

Pentingnya efisiensi dalam bisnis yang bergantung pada transportasi laut tidak bisa diabaikan. 

"Operasional pelabuhan dapat memberikan efisiensi dalam jarak tempuh dan dapat menjadi pendorong sektor-sektor ekonomi lainnya,” terangnya.

Dengan demikian, dia menuturkan pelabuhan ini menjadi penawar efisiensi yang nyata terutama jika fasilitasnya sudah siap dan dapat memberikan dampak positif pada volume kegiatan di pelabuhan tersebut.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper