Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BI Balikpapan Siapkan Rp1,8 Triliun Uang Kartal Selama Ramadan Hingga Idulfitri 2024

BI Balikpapan telah mengalokasikan dana sebesar Rp1,8 triliun guna menghadapi lonjakan kebutuhan uang kartal selama bulan suci Ramadan hingga Idulfitri 2024.
Kepala Perwakilan BI Balikpapan Robi Ariadi
Kepala Perwakilan BI Balikpapan Robi Ariadi

Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Balikpapan telah mengalokasikan dana sebesar Rp1,8 triliun guna menghadapi lonjakan kebutuhan uang kartal selama bulan suci Ramadan hingga Idulfitri 2024.

Kepala Perwakilan BI Balikpapan Robi Ariadi menyatakan angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 13% dari tahun sebelumnya, yang mencerminkan optimisme terhadap pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.

“Terutama dengan adanya proyek pembangunan IKN yang berdampak pada peningkatan konsumsi rumah tangga dan populasi,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (19/3/2024).

Robi menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap rupiah yang beredar adalah uang yang berkualitas dan layak edar.

Untuk mencapai tujuan ini, BI Balikpapan telah merancang tiga strategi utama. Pertama, mendistribusikan uang rupiah sebelum Ramadan tiba. Kedua, menggelar Kas Keliling untuk menjangkau masyarakat lebih luas, termasuk melalui aplikasi digital PINTAR yang memungkinkan pemesanan layanan penukaran uang dengan paket sebesar Rp4 juta per orang.

Ketiga, bekerja sama dengan tujuh bank lokal untuk menyediakan layanan penukaran uang di 135 titik outlet di wilayah Kota Balikpapan, Kabupaten Penajam Paser Utara dan Paser serta layanan kas keliling di titik-titik keramaian.

Kemudian, Robi menyebutkan BI Balikpapan mengimbau masyarakat untuk melakukan penukaran uang di tempat resmi, sebagai langkah untuk menjaga keaslian dan kualitas uang rupiah.

Adapun, dia menuturkan bahwa dengan memaknai Cinta Bangga dan Paham Rupiah diharapkan masyarakat dapat menggunakan uang rupiah dengan berbelanja secara BIJAK sehingga dapat menjaga inflasi yang disebabkan dari kenaikan harga pokok. 

“Bl juga mendorong masyarakat untuk mengoptimalkan transaksi pembayaran secara nontunai diantaranya QRIS, memperluas  kepersertaan Bl-FAST termasuk kanal layanan dan akseptasi masyarakat, serta mendorong Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) untuk   mempersiapkan infrastruktur guna menghadapi peningkatan transaksi di bulan Ramadan dan ldulfitri 1445 H,” pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper