Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) telah menetapkan enam program prioritas untuk tahun 2024 dalam upaya memperkuat konservasi kelautan dan perikanan.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel Rusdi Hartono mengungkapkan bahwa program-program ini diharapkan dapat mendukung kebijakan pembangunan lingkungan hidup yang berkelanjutan sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026.
“Program pertama akan fokus pada pengelolaan kelautan, pesisir, dan pulau-pulau kecil, dengan tujuan utama untuk memperkuat ekonomi masyarakat lokal,” ujarnya yang dikutip, Rabu (15/5/2024).
Program kedua akan mengelola kawasan konservasi laut, melindungi biodiversitas dan habitat penting bagi spesies ikan yang terancam punah.
Dengan pendekatan yang inovatif, Rusdi menyebutkan program ketiga akan mendukung pengembangan kewilayahan berbasis klaster, mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi, dan budaya.
Dia melanjutkan, program keempat adalah memperkuat pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan untuk mencegah aktivitas ilegal dan pencemaran.
Baca Juga
“Program ini bertujuan untuk mencegah terjadinya tindak ilegal seperti pencurian ikan, pemakaian alat tangkap yang tidak sesuai peraturan dan pencemaran lingkungan laut,” terangnya.
Sementara untuk menjaga keberlanjutan sumber daya ikan, masuk ke program kelima, yaitu pengelolaan perikanan tangkap guna membantu meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil tangkapan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan nelayan.
Terakhir, program keenam akan fokus pada pengelolaan budidaya air tawar, yang bertujuan untuk meningkatkan produksi perikanan dan mengatasi kendala alam seperti pasang surut dan cuaca.