Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pupuk Kaltim Siapkan 1,3 Juta Ton Urea Subsidi Untuk KTI

Sepanjang tahun ini, PT Pupuk Kaltim mengalokasikan 1,3 juta ton pupuk urea untuk kebutuhan subsidi di wilayah penyaluran PKT yang mencakup Kawasan Timur Indonesia (KTI).
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, BALIKPAPAN - Sepanjang tahun ini, PT Pupuk Kaltim mengalokasikan 1,3 juta ton pupuk urea untuk kebutuhan subsidi di wilayah penyaluran PKT yang mencakup Kawasan Timur Indonesia (KTI).

Hingga saat ini, PKT telah menjual 309.498 ton urea dan 57.235 NPK untuk kebutuhan subsidi di wilayah penyalurannya. Untuk subsidi di Kaltim, PKT menyediakan 15.900 ton urea dan 24.800 ton NPK hingga akhir tahun.

Account Executive PT PKT Wilayah Kaltimra Dede Sulistyawan mengatakan serapan pupuk subsidi di Kaltim akan membaik apabila curah hujan tetap stabil hingga masa tanam usai.

Per Februari, rata-rata serapan urea subsidi di Kaltim mencapai 22,34% dan rata-rata serapan NPK subsidi mencapai 21,38%. Daerah-daerah dengan lahan pertanian dan perkebunan luas mencetak tingkat serapan tertinggi.

"Tahun lalu realisasi serapan urea subsidi mencapai 92,74% dari kuota 14.561 ton, dan serapan NPK subsidi sebesar 94,25% dari kuota 29.895 ton setahun," jelasnya, Selasa (21/3/2017).

Menurutnya, tingkat serapan tahun lalu dipengaruhi oleh cuaca yang tak mendukung kegiatan pemupukan para petani. Kendati realisasi 2016 terbilang baik, dia optimistis serapan tahun ini akan lebih baik.

Bahkan, apabila kuota subsidi suatu daerah telah habis sebelum akhir tahun, pemerintah daerah setempat bisa mengusulkan penambahan kuota subsidi kepada Kementerian Pertanian.

"Kalau serapan sudah 80%, kami mengingatkan pemda agar mengusulkan tambahan kuota. Kalau usulan itu tidak diloloskan oleh kementerian, barulah akan diarahkan untuk menggunakan pupuk non subsidi," sambungnya.

Untuk menjaga ketersediaan dan penyaluran pupuk subsidi selama musim tanam, PKT mengupayakan tindakan antisipatif dengan menyediakan stok lebih, meningkatkan sistem monitoring stok, juga mengamankan distribusi.

Pada daerah penyaluran di Kaltim, distribusi didukung oleh enam gudang yang tersebar di Balikpapan, Samarinda, Kutai Timur, Berau, Paser, dan Penajam, dengan tiga distributor, salah satunya adalah PT Perusahaan Perdagangan Indonesia.

"Kios-kios penjual pupuk subsidi juga bertambah. Di Kutai Timur tahun lalu hanya ada 4 kios, sekarang ada 9 kios. Di Berau dulu hanya ada 5 kios, sekarang ada 11 kios. Dengan begitu kebutuhan petani akan lebih mudah terlayani," ungkap Dede.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper