Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RTUP Pengguna Lahan dan RTUP Gurem Kaltara Naik

Kalimantan Utara mencatatkan jumlah Rumah Tangga Usaha Pertanian (RTUP) pengguna lahan dan Rumah Tangga Petani (RTP) gurem mengalami peningkatan
Gubernur Kalimantan Utara Irianto Lambrie dan Presiden Joko Widodo/Istimewa
Gubernur Kalimantan Utara Irianto Lambrie dan Presiden Joko Widodo/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA -- Kalimantan Utara mencatatkan jumlah Rumah Tangga Usaha Pertanian (RTUP) pengguna lahan dan Rumah Tangga Petani (RTP) gurem mengalami peningkatan

Gubernur Kaltara Irianto Lambrie mengatakan, berdasarkan data Hasil Survei Pertanian Antar Sensus (SUTAS) yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) per Desember 2018, jumlah RTUP pengguna lahan tumbuh seluas 3.405 hektare pada 2018. 

"Ini mengacu pada jumlah RTUP pengguna lahan 2013 yang mencapai 39.369 hektare. Sementara, pada 2018 mencapai 42.774 hektare atau sama dengan mengalami pertumbuhan sebesar 8,65%," kata Irianto dari siaran pers Pemprov Kaltara, Jumat (11/1). 

Adapun RTP gurem yang mengalami pertumbuhan absolut, seluasa 3.042 hektare atau sekitar 47,96% pada 2018, bila dibandingkan dengan 2013. Pada tahun tersebut, jumlah RTP gurem hanya 6.343 hektare sementara pada 2018 mencapai 9.385 hektare. 

Sementara RTUP mencapai 51.399 rumah tangga dengan jenis usaha utama yang dominan diusahakan adalah tanaman padi sebanyak 14.179 rumah tangga, disusul usaha tanaman perkebunan mencapai 7.613 rumah tangga, penangkapan ikan sebanyak 7.185 rumah tangga dan lainnya. 

“Usaha yang paling minim adalah jasa penunjang pertanian. Ini akan diusahakan untuk dapat dipicu pertumbuhannya karena keberadaannya cukup penting untuk meningkatkan produktivitas pertanian di Kaltara,” kata Irianto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper