Bisnis.com, BANJARMASIN- Jelang momen Ramadan pengiriman barang melalui jalur laut dengan menggunakan jasa ekspedisi belum mengalami peningkatan.
Salah satu pelaku usaha jasa ekspedisi di Banjarmasin Sauth Nathan Samosir bahkan mengaku, untuk pengiriman barang dari Kota Banjarmasin malah mengalami penurunan jelang Ramadhan.
"Untuk pengiriman barang dari Surabaya tidak ada penurunan atau kenaikan. Namun kalau dari Kota Banjarmasin memang ada penurunan pengiriman barang, utamanya untuk jenis kayu olahan," ungkap Owner Ekspedisi Lintas Jawa Group itu, Selasa (02/04/2019).
Jika biasanya dalam sepekan pihaknya bisa mengangkut hingga lima Truk untuk kayu olahan, maka kini hanya satu Truk saja yang bisa diangkut dalam sepekan.
"Kalau untuk jenis barang lainnya yang diangkut melalui Banjarmasin masih cukup besar, baik itu jenis rongsokan atau buah-buahan," tambahnya.
Dirinya memprediksi kemungkinan kenaikan pengiriman barang dari Surabaya akan mulai terasa setelah momen Pemilu 2019 selesai.
Baca Juga
Untuk jenis barang yang akan ramai datang ke Banjarmasin sendiri beragam, baik itu barang konveksi, kebutuhan pokok hingga bahan bangunan.
"Kalau tahun lalu kenaikannya mencapai 20-30 persen sampai momen lebaran selesai. Saya tentunya berharap untuk tahun ini kenaikannya bisa lebih baik seiring dengan mulai bergeliatnya kembali ekonomi Banua dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat," katanya.
Sebelumnya, Kepala PT Dharma Lautan Utama Cabang Banjarmasin Anton Wahyuddin menambahkan, saat ini truk pengangkut barang yang menggunakan kapalnya ke Banjarmasin masih didominasi oleh truk yang mengangkut barang jenis konveksi dan Alat Peraga Pemilu (APK).
"Kalau untuk kebutuhan pokok dan bahan bangunan memang ada, cuma masih belum banyak. Kemungkinan setelah momen pemilu kedua barang tersebut baru akan mendominasi diangkut oleh truk barang untuk persiapan momen Ramadhan," pungkasnya.
