Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mesin Diesel dan Generator Baru Segera Masuk ke Pulau Bunyu

Pemprov Kalimantan Utara memastikan listrik di Pulau Bunyu bakal menyala dalam seminggu ke depan setelah ada jaminan dari PT Perusahaan Listrik Negara mengganti generator terbaru.
Ilustrasi/ANTARA-Basri Marzuki
Ilustrasi/ANTARA-Basri Marzuki

Bisnis.com, JAKARTA -- Pemprov Kalimantan Utara memastikan listrik di Pulau Bunyu bakal menyala dalam seminggu ke depan setelah ada jaminan dari PT Perusahaan Listrik Negara mengganti generator terbaru.

Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setprov Kaltara Syaiful Herman mengatakan, PLN berjanji untuk menyediakan generator pengganti yang rusak di Pulau Bunyu dengan mendatangkan generator dari Pulau Sebatik.

"Genarator rencananya akan diberangkatkan dari Pulau Sebatik Selasa (18/6) subuh dengan menggunakan kapal. Tidak ada halangan generator tiba di Pulau Bunyu pada pukul 10.00 pagi," kata Syaiful dari siaran pers Pemprov, Selasa (18/6/2019).

Selain itu, kendala lainnya adalah stok minyak pelumas yang berkurang di pulau tersebut juga membuat pembangkit listrik setempat tidak beroperasi dengan maksimal.

Oleh karena itu, menurutnya, PLN akan mendatangkan mesin diesel dengan kapasitas 1 megawatt untuk mengantisipasi berkurangnya minyak pelumas.

"Mesin itu memiliki bobot berat hingga 18 ton sehingga membutuhkan waktu untuk proses pendistribusian. Kami memastikan dalam waktu dekat ini mesin segera dapat didatangkan," ucapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper