Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Daging Beku, Daging Sapi, Daging Kambing, Daging Ayam di Kaltim Dianggap Cukup

Kepala Dinas Peternakan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Dadang Sudarya mengatakan, ketersediaan daging sapi, ayam dan kambing di wilayahnya sudah mencukupi selama bulan Ramadan hingga lebaran.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI
Bisnis.com, SAMARINDA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menyebut ketersediaan daging selama bulan Ramadhan hingga hari Raya Idul Fitri 1437 H.
 
Kepala Dinas Peternakan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Dadang Sudarya mengatakan, ketersediaan daging sapi, ayam dan kambing di wilayahnya sudah mencukupi selama bulan Ramadan hingga lebaran.
 
"Daging beku, daging sapi segar, daging kambing, maupun daging ayam sudah mencukupi selama kebutuhan hingga Lebaran," ujarnya kepada Bisnis, Rabu (8/6/2016).
 
Daging sapi yang disiapkan sebanyak 14.912 ekor atau setara dengan 2.341 ton daging segar setelah dipotong di rumah pemotongan hewan, sedangkan Kebutuhan daging sapi masyarakat Kaltim mencapai 14.541 ekor.
 
Kemudian, daging kambing yang disiapkan sebanyak 9.778 ekor atau setara dengan 132 ton daging setelah dikonversi. Kebutuhannya daging kambing diperkirakan sebanyak 8.850 ekor atau setara dengan 115 ton daging segar sehingga masih kelebihan sebanyak 17 ton daging kambing segar.
 
Sementara itu, untuk daging ayam yang disiapkan sebanyak 8,48 juta ekor atau setara dengan 8.738 ton. Kebutuhan daging ayam hingga lebaran diperkirakan 8,19 juta ekor atau setara dengan 8.440 ton.
 
"Diperkirakan masih lebih sebanyak 286.760 ekor atau setara dengan 298 ton daging ayam segar."
 
Dia menambahkan, daging beku yang disiapkan mencapai 344 ton dengan perkiraan kebutuhan hingga lebaran sebanyak 292 ton sehingga masih kelebihan sebanyak 52 ton daging beku. Jumlah yang disiapkan tersebut merupkan daging dalam bentuk beku maupun masih berupa ternak hidup yang siap dipotong menjadi daging segar untuk dijual ke pasar.
 
"Daging beku memang perlu disiapkan karena sebagian penduduk masih suka berbelanja di mal atau di supermarket yang menyediakan daging beku. Apalagi harga daging beku yang lebih murah ketimbang daging segar sehingga masih banyak warga yang berminat."
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yanita Petriella
Editor : Yoseph Pencawan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper