Bisnis.com, SAMARINDA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur memastikan pemerintah pusat akan turun tangan dalam pembukaan akses jalan perbatasan di Mahakam Ulu.
Saat ini, untuk menuju kabupaten yang berbatasan dengan Malaysia itu hanya bisa ditempuh melalui jalur sungai dari Melak, Kutai Barat, dengan menyusuri hulu Sungai Mahakam.
Kelancaran transportasi sungai sangat dipengaruhi oleh cuaca dan ketinggian air sungai. Saat air sungai naik, risiko yang harus ditempuh penumpang akan lebih berat.
"Kemarin saat rapat terbatas dengan presiden, kami sudah sampaikan dan beliau meminta agar Kementerian PU memprioritaskan pembangunan akses jalan di sana," ujar Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Rusmadi, Kamis (6/4/2017).
Menurutnya, telah disepakati bahwa pembangunan jalan di Mahakam Ulu akan dibagi untuk pemprov, pemkab, dan kementerian. Pemprov Kaltim akan menangani pembangunan jalan dari Sendawar menuju ibukota kabupaten, yakni Ujoh Bilang,
Sedangkan jalan dari Ujoh Bilang menuju Long Pahangai akan digarap bersama oleh pemprov dan pemkab. Selanjutnya, Kementrian PU akan menangani pembangunan jalan dari perbatasan menuju Long Apari. "Karena medan darat di sana cukup sulit, jadi nanti akan melibatkan tenaga dari TNI kompi zeni," sambungnya.
Baca Juga
Saat ini, lanjut dia, telah terbangun badan jalan akses sepanjang 261 Km. Pembangunan akses jalan tersebut ditargetkan rampung pada 2019.