Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Pertanian menetapkan kelapa pandan wangi sebagai varietas lokal dan khas dari Kalimantan Utara dan resmi terdaftar di Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (P2VTP2).
Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kaltara Andi Santiaji Pananrangi mengatakan, kelapa pandan wangi adalah jenis tanaman genjah yang lebih banyak tumbuh di Sebatik, Kabupaten Nunukan.
"Kelapa Pandan Wangi tercatat dengan varietas lokal 250/PV/2018, Kementan melalui Direktur Perlindungan Perkebunan Dirjen Perkebunan Kementan bahkan turun langsung ke Sebatik survey," kata Andi dari siaran pers Pemprov Kaltara, Kamis (8/11/2018).
Baca Juga
Saat survei tersebut, kata dia, Kementan meneliti aroma, kadar gula dan lingkungan sekitarnya. Dari informasi digenggam Kementan, ada 90 pohon kelapa pandan wangi menjadi pohon induk.
Tanaman itu memiliki karakter spesifik, aroma wangi pandan terdapat di sabut, air dan daging buahnya serta cita rasa pandan, manis pada air, daging buahnya.
"Kami akan mengembangkannya menjadi bibit dari 300 titik di pulau Sabtik. Selain kelapa pandan wangi, kami mengusulkan juga varietas tanaman lokal yaitu kopi dari Krayan, Nunukan," kata Andi.
