Bisnis.com, JAKARTA -- Pemerintah Korea Selatan (Korsel) mengirimkan tim untuk meninjau ulang pra feasibility study (FS) dan masterplan pelabuhan di kawasan industri dan pelabuhan internasional (KIPI) Tanah Kuning-Mangkupadi ke Pemprov Kalimantan Utara.
Pemprov Kaltara diwakili Wakil Gubernur Udin Hianggio menyambut kedatangan Lim Yong, Direktur Utama PT Dragon Land perwakilan Pemerintah Korsel untuk membahas rencana lokasi pembangunan pelabuhan KIPI Bulungan.
"Mereka akan menyusun pra FS dan masterplan pelabuhan karena ini sehubungan dengan alokasi dana hibah dari Korsel untuk Indonesia sebesar US$600.000," kata Udin dari siaran pers Pemprov Kaltara, Jumat (22/2/2019).
Dia mengatakan, Pemprov Kaltara dan pemerintah pusat telah melakukan pra studi kelayakan untuk KIPI Tanah Kuning-Mangkupadi.
Korsel ingin melihat kembali FS yang telah dilakukan Pemprov untuk disesuaikan dengan kebutuhan bagi KIPI.
Setelah studi kelayakan ini, Pemerintah Korsel akan memudahkan proses pencairan dana hibah dari Bank Korea.
Baca Juga
"Saya menginstruksikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah di Kaltara dapat berkolaborasi fokus pengembagnan KIPI agar terwujud," kata Udin.