Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Kalimantan Timur mengalami peningkatan tajam dalam investasi di kuartal I/2023, dengan realisasi total investasi mencapai Rp64,5 triliun.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kalimantan Timur Puguh Harjanto, menyatakan Kota Balikpapan dan Kabupaten Kutai Timur menjadi daerah dengan investasi terbesar.
Jika dirinci, realisasi investasi pada kuartal pertama tahun ini mencapai Rp15,42 triliun, dengan penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp11,36 triliun dan penanaman modal asing (PMA) sebesar Rp4,06 triliun.
"Investasi terbesar PMDN berasal dari Kota Balikpapan, mencapai Rp3,94 triliun atau 35,07 persen dari total realisasi investasi PMDN," ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (2/6/2023).
Dia mengungkapkan bahwa Kabupaten Kutai Timur mendominasi investasi PMA, mencapai US$135,05 juta atau Rp1,99 triliun, atau 49,21 persen dari total realisasi investasi PMA.
Kemudian, subsektor pertambangan mendapatkan tambahan investasi terbesar, mencapai Rp4,79 triliun atau 42,21 persen dari total realisasi investasi PMDN dan US$57,43 juta atau 21,15 persen dari total realisasi investasi PMA.
Puguh menambahkan R.R. Tiongkok, Malaysia, dan Singapura adalah tiga negara dengan investasi terbesar di provinsi tersebut.
“Tiongkok telah merealisasikan investasinya pada 18 proyek yang bernilai US$97,26 juta, atau 35,44 persen dari total nilai investasi,” sebutnya.
Adapun, dia menuturkan bahwa Kalimantan Timur berada pada posisi ke-4 dan ke-10 secara nasional dalam hal realisasi investasi PMDN dan PMA pada kuartal I/2023.