Gelar Uji Kompetensi Wartawan, Forum Jurnalis Bontang Gandeng Bisnis Indonesia Group

Uji kompetensi tersebut dilaksanakan selama dua hari, yakni pada 3 – 4 April 2021.
Plh. Wali Kota Bontang Aji Erlynawati (tengah) berpose dengan peserta dan tim penguji Uji Kompetensi Wartawan yang digelar pada 3 - 4 April 2021./JIBI-Sandy Ariatama
Plh. Wali Kota Bontang Aji Erlynawati (tengah) berpose dengan peserta dan tim penguji Uji Kompetensi Wartawan yang digelar pada 3 - 4 April 2021./JIBI-Sandy Ariatama

Bisnis.com, BONTANG—Forum Jurnalis Bontang bekerja sama dengan Bisnis Indonesia Group dengan didukung oleh Pupuk Kaltim menggelar uji kompetensi wartawan yang sehari – hari bertugas meliput berita di Kota Bontang.

Uji kompetensi tersebut dilaksanakan selama dua hari, yakni pada 3 – 4 April 2021. Selama mengikuti UKW, seluruh peserta harus melalui 12 mata ujian agar dinyatakan lulus dan berkompeten. Jika terdapat satu mata uji yang tidak lulus, maka peserta  dinyatakan belum berkompeten.

Setelah dua hari pelaksanaan, Solopos Institute (Bisnis Indonesia Group) sebagai lembaga penguji mengumumkan bahwa 16 peserta dinyatakan berkompeten sebagai wartawan pada jenjang muda.

Perwakilan Tim Penguji Suwarmin mengatakan bahwa peserta dalam ujian kompetensi wartawan kali ini secara umum sudah memahami kode etik jurnalistik dan tata cara penulisan.

“Alhamdulillah selama dua hari ini kami tidak merasa kesulitan, karena para peserta sudah memahami Kode Etik Jurnalistik dan tata cara penulisan. Ingat pesan penguji jadilah wartawan Indonesia yang profesional,” katanya, Minggu (4//3/2021).

Dalam kegiatan UKW tersebut juga diumumkan kategori peserta terbaik, yakni Fitri Wahyuningsih yang bertugas di bontangpost.id, Revo Adi Merta dari KlikKaltim.com dan Sari dari Publik Khatulistiwa Televisi (PKTV) Bontang.

Ketua Forum Jurnalis Bontang Edwin Agustyan mengatakan program uji kompetensi ini dilakukan untuk mencetak wartawan yang kompeten dan professional. “Alhamdulillah, setelah diuji selama dua hari dan 16 orang yang ikut semuanya dinyatakan kompeten,” katanya.

Sementara itu, Plh. Wali Kota Bontang Aji Erlynawati mengatakan uji kompetensi ini penting untuk menciptakan jurnalis yang profesional sehingga dapat menjaga kondusivitas kota. “Karena dapat menekan berita yang salah atau hoaks. Semoga semakin banyak wartawan di Bontang yang berkompeten,” tuturnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper