Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Resmi! Rancangan Perubahan APBD Kaltim Tahun Anggaran 2022 Disetujui Rp14,87 Triliun

Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2022 telah resmi disetujui sebesar 14,87 triliun melalui Rapat Paripurna Ke–38, Rabu (14/9/2022).
Kantor Gubernur Kaltim/kaltimprov.go.id
Kantor Gubernur Kaltim/kaltimprov.go.id

Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2022 telah resmi disetujui sebesar 14,87 triliun melalui Rapat Paripurna Ke–38, Rabu (14/9/2022).

Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekdaprov) Kalimantan Timur (Kaltim) Riza Indra Riadi menyatakan Pemerintah Provinsi Kaltim bersama DPRD Kaltim melalui Badan Anggaran secara resmi menyetujui Rancangan Perubahan APBD Provinsi Kaltim tahun 2022 yang secara keseluruhan bertambah sebesar Rp3,13 triliun.

"Pemerintah Provinsi Kaltim bersyukur kepada DPRD melalui badan Anggaran telah menyampaikan hasil kerjanya, dalam rangka persetujuan terhadap Ranperda Perubahan APBD yaitu secara keseluruhan bertambah sebesar Rp 3,13 Triliun sehingga APBD yang semula Rp 11,73 Triliun menjadi Rp 14,87 triliun," ujarnya saat Rapat Paripurna ke-38 DPRD Kaltim yang digelar di Gedung E DPRD Lantai 6, Jalan Teuku Umar, Rabu (14/9/2022).

Riza memaparkan, perubahan itu bersumber dari pendapatan daerah yang direncanakan pada awalnya sebesar Rp10,86 triliun, naik menjadi Rp1,56 triliun sehingga pada Perubahan APBD Tahun Anggaran 2022 Pendapatan Daerah menjadi Rp12,42 triliun.

Jika dirinci, Pendapatan Asli Daerah (PAD) bertambah sebesar Rp466,81 miliar, Pendapatan Transfer mengalami kenaikan sebesar Rp1,09 triliun dan lain-lain Pendapatan daerah yang sah mengalami berubah menjadi Rp145,2 juta.

“Penerimaan pembiayaan pada APBD murni tahun 2022 semula sebesar Rp876,59 miliar, mengalami penyesuaian menjadi sebesar Rp1,57 triliun, sehingga pada Perubahan APBD 2022 Penerimaan Pembiayaan menjadi sebesar Rp2,44 triliun dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Lalu (SiLPA) tahun 2021,” jelasnya.

Dari sisi pengeluaran, terdapat kenaikan belanja daerah sebesar Rp3,13 triliun, yaitu dari Rp11,5 triliun bertambah menjadi Rp14,63 triliun dan Pengeluaran Pembiayaan yang nilainya tetap sebesar Rp236,62 miliar.

“Secara nominal Rancangan Perubahan APBD tahun Anggaran 2022 telah disetujui secara bersama, dan diharapkan dapat mengoptimalkan pembiayaan prioritas pembangunan yang kita laksanakan secara berkesinambungan,” terang Riza.

Sementara itu, Sekretaris Dewan M Ramadhan menyebutkan Ranperda tentang perubahan APBD ini merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dengan perencanaan anggaran, yang tertuang dalam APBD murni Tahun Anggaran 2022.

"Perubahan APBD Tahun 2022 dilakukan dalam rangka untuk melaksanakan rencana program dan kegiatan pembangunan yang telah ditetapkan dalam dokumen RKPD Tahun 2022, yang merupakan penjabaran Rencana Pembangunan Tahun ke empat dari RPJMD Kaltim 2019-2023," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper