Bisnis.com, SAMARINDA –- Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mencatatkan Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang mencapai 53,52 persen sepanjang Januari 2023.
Hal tersebut mengindikasikan dari seluruh jumlah kamar hotel berbintang di Kalimantan Timur rata-rata yang terjual atau terpakai adalah sebesar 53,52 persen dari seluruh kamar yang tersedia.
Menurut data Badan Pusat Statistik Kalimantan Timur (BPS Kaltim), angka tersebut turun sebesar 14 poin dibandingkan bulan sebelumnya.
Kepala BPS Kaltim Yusniar Juliana menyatakan secara tahunan (year-on-year/yoy) TPK pada Januari 2023 mengalami penurunan sebanyak 7,26 persen.
"Jika dilihat menurut klasifikasinya, pada bulan Januari 2023 hotel bintang 4 mengalami capaian TPK tertinggi yaitu mencapai 57,95 persen," ujarnya dalam rilis kepada media, Senin (2/1/2023).
Selain hotel bintang 4, TPK tertinggi diikuti pula oleh hotel berbintang 5 sebesar 54,55 persen, berbintang 3 sebesar 54,37 persen dan berbintang 2 sebesar 46,14 persen.
Baca Juga
"Sedangkan TPK terendah terjadi pada hotel bintang 1 yaitu 30,63 persen," terangnya.
Kendati demikian, TPK hotel berbintang 5 pada Desember 2022 melorot sebesar 20,01 poin dibandingkan bulan sebelumnya, yaitu dari 74,56 persen menjadi 54,55 persen.
Apabila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2022, TPK hotel bintang 5 mengalami penurunan sebesar 8,44 poin.
Secara umum, dia menyatakan rata-rata lama menginap tamu hotel mengalami peningkatan sebesar 0,20 poin dari rata-rata lama tamu menginap bulan Desember 2022, yaitu dari 1,49 hari menjadi 1,69 hari.
Berdasarkan asal tamu hotel Kaltim, Yusniar mengungkapkan bahwa rata-rata lama menginap tamu mancanegara turun sebesar 0,16 poin dibandingkan Desember 2022.
Sedangkan, rata-rata lama menginap untuk tamu nusantara naik 0,20 poin. Selanjutnya, sebanyak 13 wisatawan mancanegara (wisman) berkunjung ke Kaltim. Lebih lanjut, jumlah penumpang angkutan udara domestik pada Januari 2023 mencapai 190.284 orang atau turun 15,14 persen dari bulan sebelumnya.
Sedangkan, jumlah penumpang angkutan udara ke luar negeri/internasional pada Januari 2023 sebanyak 394 orang atau naik 9.750,00 persen dibanding Desember 2022.
Adapun, dia menuturkan bahwa jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri pada Januari 2023 tercatat 40.460 orang atau naik 14,29 persen dibandingkan bulan sebelumnya.