Bisnis.com, BALIKPAPAN – Proyek Turn Around (TA) Revamp yang dilakukan oleh PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan kini memasuki tahap akhir. Setelah rampung, produksi minyak akan meningkat.
Sebagaimana diketahui, proyek ini merupakan bagian dari upaya peningkatan keandalan kilang dan akan menghubungkan kilang lama dengan kilang baru guna meningkatkan kapasitas produksi dari 260.000 barel menjadi 360.000 barel per hari.
General Manager PT KPI Unit Balikpapan Arafat Bayu Nugroho menyatakan penyelesaian 100% pekerjaan mekanikal di 12 Plant Area Hydro Skimming Complex (HSC) dan Hydrocracking Complex (HCC) telah dilalui.
Crude Distilation Unit (CDU) IV telah direvamp untuk meningkatkan kapasitas produksi, sementara Hydrocracker Unibon (HCU) di Area HCC telah mencapai 96,83% pekerjaan mekanikal.
“Sudah 58 hari bisa dibayangkan, biasanya kita stop kilang untuk TA antara 30 hari sampai dengan 45 hari dan ini 58 hari. Artinya kita sudah melalui hari-hari yang penuh dengan tantangan, penuh bahaya, syukur alhamdulillah tidak ada kejadian kecelakaan yang menimpa para pekerja kita,” ujarnya.
Bayu menekankan pentingnya penerapan HSSE Golden Rules, yaitu Patuh, Interfensi, dan Peduli sebagai kunci keselamatan dan keberhasilan pekerjaan.
Baca Juga
Adapun, Manager HSSE PT KPI Unit Balikpapan Binsar Butar Butar menekankan pentingnya menjaga semangat dan fokus pada keselamatan kerja hingga pekerjaan selesai.
“Kita hampir menyelesaikan pekerjaan, mohon untuk tetap ditingkatkan kewaspadaan,” pungkasnya.
