Bisnis.com, JAKARTA – Pemprov Kalimantan Utara menargetkan pembangunan pasar modern di Panca Agung, Kabupaten Bulungan, seluas 2 hektare dengan anggaran senilai Rp13 miliar.
Kadis Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop-UKM) Hartono mengatakan, tahap pembangunan Pasar Panca Agung sudah dimulai pada April 2018 lalu.
“Beberapa waktu lalu telah selesai land clearing dan ini hampir memasuki tahap pemancangan tiang pondasi. Nantinya pasar ini sebagai pusat jual beli terbesar di Kaltara,” kata Hartono dari siaran pers, Jumat (27/7/2018).
Dia mengatakan, pasar tersebut didesain secara modern dengan bangunan satu lantai dilengkapi ruko, pasar kering dan pasar basah.
Setelah pembangunan gedung selesai, kata dia, akan dilanjutkan tahap seleksi pedagang yang akan menempati area yang sudah disiapkan oleh pemerintah agar tertib.
“Pemilihan lokasi dinilai strategis dan ekonomis, di Panca Agung juga terdapat bank pemerintah dan bank swasta,” ujarnya.
Baca Juga
Sementara itu, seperti diberitakan Antara, pembangunan Pasar Panca Agung dimulai April 2018 diawali dari tahapan administrasi. Beberapa waktu yang lalu telah selesai land clearing, dan saat ini hampir memasuki tahap pemancangan tiang pondasi.
Pasar ini bakal menampung seluruh pelaku usaha di Kaltara.
Untuk membangun pasar ini, Disperindagkop-UKM Kaltara mengalokasikan anggaran senilai Rp 13 miliar.
Pemilihan lokasi pasar didasarkan atas posisinya yang strategis dan pertimbangan ekonomi. Lahan pasar ini merupakan hibah dari Kas Desa. Selain itu, di Panca Agung juga telah tersedia bank pemerintah dan bank swasta.
